Dalam konsernya di Glastonbury 26 Juni 2010 lalu, MUSE mengundang (via e-mail) gitaris U2, David "The Edge" Evans untuk berkolaborasi membawakan lagu sakral bagi para fans U2, Where The Streets Have No Name, masterpiece dalam album Joshua Tree. Sedianya U2 akan main di Glastonbury pula sehari sebelumnya, namun konser mereka dibatalkan karena Bono sang vokalis cedera punggung.
Pas denger kabar MUSE bawain lagu U2 di Glastonbury, gue nyap-nyap namun penasaran. Baguskah? Jelekkah? Kenapa mesti bawain lagu itu? Bakal cilaka kalo gagal! Fans U2 pasti bakal ngatain habis-habisan! Gue percaya sama kemampuan Matt, berpikir bahwa suara Bono bisa dicapai Matt, dan secara performa live gue yakin banget pada MUSE, mereka pasti bisa! Tapi tetep aja... Di dunia ini banyak pembenci yang kejam, man!
Video fans di youtube yang ng-upload gig tersebut beberapa hari kemudian gak ada yang bikin gue puas, udah goyang-goyang, kualitas gambar dan suaranya jelek banget meskipun dari respon penonton di sana gue bisa liat bahwa MUSE tampil bagus. Saat muselivevideos akhirnya ng-upload momen itu, gue nyengir hepi.
Oi! Good job, boys!
Oi! Good job, boys!
Dalam sebuah wawancara sesudahnya, The Edge mengaku puas dan senang kolaborasi mereka berjalan baik sekali meskipun hanya sekali dua sempat berlatih bersama. Jadi jika pun Bono adalah seorang yang paling arogan sedunia, dia mesti sedikitnya manggut sekali saja buat menghargai upaya MUSE dalam meng-cover Where The Streets Have No Name ini. Belum tentu ada band yang lain yang bisa melakukannya sebaik mereka. Dan gue yakin Bono dalam hal ini, cukup baik hati dan mampu berlapang dada :)
Bravo MUSE!
--hands down.